Smart Santri From Pesantren, Pondok Pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam tertua di Indonesia. Banyak ulama dan tokoh besar negara yang merupakan lulusan dari lembaga ini. Istilah “pesantren” berasal dari kata “santri” yang diberi awalan “pe” dan akhiran “an”, yang artinya tempat tinggal para santri. Beberapa ulama berpendapat bahwa kata “santri” berasal dari bahasa Tamil, yang berarti guru mengaji, atau dari bahasa India “Shastri“, yang artinya orang yang memahami kitab-kitab suci agama. Dalam pengertian lebih luas, pondok pesantren adalah tempat di mana para santri tinggal bersama guru mereka, yang disebut Kyai, dalam satu kompleks yang disebut asrama.
Pada umumnya, pondok pesantren menjadi pusat pendidikan ajaran Islam. Di abad ke-21 ini, kita hidup dalam dunia yang semakin kompleks dan penuh ketidakpastian. Berbagai tantangan seperti peralihan geopolitik, kerusakan lingkungan, perubahan pola mobilitas manusia, serta pertumbuhan pesat dalam teknologi dan sains, mendorong perlunya revisi terhadap sistem pendidikan yang masih berakar pada model industri masa lalu. Pendidikan yang lambat beradaptasi sering kali didasarkan pada sudut pandang lokal yang kurang relevan dengan tantangan global saat ini. Oleh karena itu, abad ini menjadi awal penting bagi perubahan besar dalam dunia pendidikan, termasuk di Indonesia.
Pesantren dapat dikatakan ramah anak jika dilihat dari perkembangan zaman saat ini. Generasi Z dan Alpha yang tumbuh di era teknologi lebih aman berada di lingkungan pesantren. Alasannya karena sedikit sekali dari mereka yang benar-benar tertarik mendalami ilmu agama dan memahami hukum-hukum syariat. Kebanyakan dari mereka lebih terfokus pada teknologi dan kehidupan duniawi, sehingga melupakan akhirat. Di tengah modernitas, tren yang terus berkembang sering kali diikuti oleh anak-anak muda, namun jika mereka berada di pesantren, mereka akan lebih terarah.
0 Comments